MoU LBH Rumah Keadilan dan Desa Wonorejo: Komitmen Bersama Lindungi Anak dari Pernikahan Dini

Malang 23 Juli 2025 – Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Rumah Keadilan bersama Desa Wonorejo Kec. Poncokusumo, Kabupaten Malang menjalin kerja sama melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang dilaksanakan pada hari Rabu, Tanggal  23 Juli 2025 di Balai Desa Wonorejo. Dalam kerja sama ini Pemerintah Desa dan LBH RK bersepakat terkait peningkatan Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat yang ada di Desa Wonorejo, yang memuat ruang lingkup: a. riset, edukasi dan sosialisasi dalam bidang hukum untuk mewujudkan terciptanya peningkatan kualitas, kapasitas, dan kapabilitas masing-masing institusi; b. pendampingan hukum dalam rangka meningkatkan pelayanan dan akses masyarakat terhadap pelayanan dibidang hukum; c. pendampingan hukum dalam rangka meningkatkan perlindungan terhadap perempuan dan anak; dan lain-lain sesuai kebutuhan. Dalam rangkaian acara tersebut, digelar pula Launching Roro Pangkon Pencegahan Perkawinan Anak bertepatan dengan Hari Anak Nasional.

Acara ini menjadi momentum strategis untuk menyuarakan berbagai kegelisahan sekaligus harapan terkait upaya pencegahan perkawinan anak, yang dinilai sangat penting untuk diperkuat terutama dari aspek mental dan kesehatan. Simbol budaya Roro Pangkong diangkat sebagai representasi bahwa pernikahan seharusnya dilakukan dalam kondisi kesiapan yang matang, baik secara fisik maupun mental, guna menjamin masa depan yang cemerlang bagi anak-anak.

Dalam kesempatan tersebut, LBH Rumah Keadilan turut mengambil peran penting melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan Pemerintah Desa Wonorejo, yang menegaskan komitmen dalam memberikan perlindungan hukum terhadap anak-anak di Desa Wonorejo. Diperkuat di Desa Wonorejo sudah memiliki Peraturan Desa tentang Pencegahan Pernikahan Anak.

Bupati Malang, yang diwakili oleh Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malang, Bapak Nurcahyo, S.H., M.Hum, memberikan sambutan sekaligus apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Beliau menilai acara ini sebagai langkah nyata dalam upaya mencerdaskan masyarakat Desa Wonorejo, khususnya terkait isu-isu penting perlindungan anak.

Share:

More Posts